Di tengah semangat pemulihan dan pertumbuhan ekonomi lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) berbasis Sustainable Development Goals (SDGs) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur hadir di Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, Surabaya, dengan membawa program kerja yang fokus pada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Mahasiswa KKN merancang serangkaian kegiatan yang diarahkan untuk mendorong pelaku UMKM agar lebih adaptif terhadap perkembangan zaman, khususnya dalam hal penguatan identitas usaha, legalitas, dan pemanfaatan teknologi digital. Upaya ini menjadi bagian dari kontribusi nyata mahasiswa dalam menciptakan ekosistem ekonomi lokal yang lebih tangguh dan berkelanjutan.
Salah satu kegiatan utama yang dilaksanakan adalah sosialisasi branding untuk pelaku UMKM. Dalam kegiatan ini, mahasiswa memperkenalkan konsep dasar brand identity, pentingnya visual produk, hingga strategi pemasaran yang mampu menjangkau pasar lebih luas, baik secara konvensional maupun digital.
Sebagai bentuk dukungan terhadap legalitas usaha, mahasiswa juga bekerja sama dengan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, serta Perdagangan (DINKOPDAG) Kota Surabaya dalam membantu proses pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi para pelaku UMKM. Melalui kerja sama ini, mahasiswa memfasilitasi pendaftaran resmi bagi UMKM yang belum memiliki legalitas usaha, sehingga mereka dapat mengakses berbagai program pendampingan, bantuan, dan peluang pasar dari pemerintah.

Untuk memperkuat data dan informasi seputar potensi usaha lokal, mahasiswa KKN turut melakukan pendataan menyeluruh terhadap UMKM di wilayah Kelurahan Tembok Dukuh. Proses ini bertujuan untuk mengetahui kondisi riil pelaku usaha, jenis produk yang dikembangkan, serta tantangan yang dihadapi dalam menjalankan kegiatan usaha.
Sebagai penunjang pengelolaan data dan promosi produk secara digital, mahasiswa juga menginisiasi sosialisasi penggunaan website UMKM kepada pihak kelurahan. Sosialisasi ini dilakukan guna memperkenalkan platform digital yang dapat digunakan untuk mencatat, menampilkan, dan mempromosikan UMKM binaan kelurahan secara lebih luas dan sistematis.
Melalui keempat kegiatan tersebut, mahasiswa KKN SDGs UPN “Veteran” Jawa Timur membuktikan bahwa kehadiran mereka bukan sekadar menjalankan pengabdian, tetapi juga menjadi katalisator perubahan. Dengan membangun sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan akademisi, kegiatan ini diharapkan menjadi fondasi bagi pertumbuhan UMKM yang legal, kreatif, dan siap bersaing di era digital.
“BERSAMA MENGGERAKKAN UMKM YANG LEGAL, KREATIF, dan KOMPETITIF”